Adaptasi morfologi adalah
penyesuaian bentuk tubuh makhluk hidup atau alat-alat tubuh makhluk hidup
terhadap lingkungan tempat tinggalnya. Pada adaptasi ini biasanya bentuk
penyesuaian bentuk tubuhnya seperti pada bentuk paruh, bentuk kaki, maupun
bentuk seluruh tubuh secara keseluruhan.
Adaptasi pada bentuk tubuh ini
berfungsi untuk menyesuaikan bentuk tubuhnya dengan cara ia mendapatkan makanan
dan menyesuaikan bentuk tubuhnya dengan bagaimana ia tinggal di tempat
tersebut
1) Tumbuhan xerofit seperti kaktus
memiliki batang yang tebal untuk menyimpan air, memiliki daun yang berduri yang
berfungsi untuk mengurangi penguapan, dan memiliki akar yang panjang dan menyebar
agar lebih mudah mencari air. Hal ini dilakukan karena habitatnya yang gersang
dan tandus.
2) Kelinci gurun mempunya telinga
yang besar untuk mendinginkan tubuhnya. Karena pada saat darah kelinci tersebut
mengalir melewati telinga maka darah akan melepaskan panas keselilingnya.
3) Katak gurun memiliki kaki
bertanduk yang berguna untuk menggali lubang hingga 3 meter. Lubang ini
digunakan untuk melindungi dirinya dari panas terik gurun.
Contoh adaptasi morfologi pada makhluk hidup darat :
1) Tumbuhan xerofit seperti kaktus memiliki batang yang tebal untuk
menyimpan air, memiliki daun yang berduri yang berfungsi untuk
mengurangi penguapan, dan memiliki akar yang panjang dan menyebar agar
lebih mudah mencari air. Hal ini dilakukan karena habitatnya yang
gersang dan tandus.
2) Kelinci gurun mempunya telinga yang besar untuk mendinginkan
tubuhnya. Karena pada saat darah kelinci tersebut mengalir melewati
telinga maka darah akan melepaskan panas keselilingnya.
3) Katak gurun memiliki kaki bertanduk yang berguna untuk menggali
lubang hingga 3 meter. Lubang ini digunakan untuk melindungi dirinya
dari panas terik gurun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar