Bismillahirohmanhirohim
Seiring jalannya waktu UN (ujuan nasionl) tahun demi tahun semakin sulit dan ketat, pengamanan dari pihak Diknas dan kepolisian semakin ketat.
Bukan berarti sulit untuk lulus UN 2015.
Ada tips untuk kalian para calon yang akan menghadapi ujian nasional 2015.
Mari di simak ya adik-adikku seluruh indonesia.
Cara sukses menghadapi UN 2015
•Hilangkan semua pikiran jika soal ujian nasional akan bocor,
karena itu akan memberi harapan yang sia-sia untuk kalian di karenakan
otak akan termotivasi untuk mencari-cari kunci dengan berbagai cara,
salah satunya mencuri soal di tempat penyimpanan soal, itu hal bodoh
bagi saya, buat apa kalian belajar 3 tahun kalau hanya mencari jawaban
dari soal-soal yang anda harapkan bocor. Hilangkan pikiran itu, yang membuat semangat anda keok (menyerah)
•mintalah doa kepada orang-orang terdekat anda mulai dari Tuhan terlebih dahulu lalu orang tua, teman dekat sahabat dan teman-teman anda lainnya, karena doa satu dari cara mendapat sukses tepatnya pada ujian nasional 2015 ini.
•buatlah diri anda sehat, dengan cara minum air putih secukupnya, karena otak 80% terdiri dari air, maka dari itu anda harus membuat otak anda sehat dan tidak mudah nge-blank saat UN.
•belajarlah 1 hari sebelum UN tepatnya hari minggu, tigalkan
semua aktivitas anda selain belajar, 2 jam cukuplah dan tdrlah sebelum
jam 11 karena. Belajar di saat UN itu akan membuat anda stres. Karena
pikiran yang kemana-mana itu tidak baik untuk masuk kedalam ruang ujian.
•jangan belajar di saat hari di mana UN, karena itu tadi yang
akan membuat anda malah kaget banyaknya pikiran dan tergesa akan hari
esok yang membuat pikiran anda kalang-kabut.
•tetap senyum dan relax. Di mana otak anda akan terasa ringan dalam mengerjakan soal-soal ujian.
•lengkapi biodata di lembar jawaban sebelum mengerjakan soal. Dan periksa kembali setelah mengerjakan. Setelah peringatan waktu tersisa 15 menit.
•baca soal dengan seksama, fokuskan pikiran anda, tes dulu
masa konsentrasi anda di rumah saat belajar. Terkadang kita kebanyakan
konsentrasi hanya 15 menit, di saat itulah waktu kita mengerjakan. Dan
ketika konsentrasi pecah, rilax kebali, dengan membaca soal lain. Dan
mulailah kembali konsentrasi, begitu seterusnya. Jangan memaksa saat
tidak konsentrasi untuk membuat keputusan pada jawaban.
•coret-coret soal UN dan beri tanda yang menurut anda benar,
jangan langsung melingkari lembar jawaban, dan kembali ke halaman
pertama setelah mencoret-coret soal. Lalu beri titik pada lembar
jawaban. Dan setelah semua selesai. Kembali ke halaman pertama dan
mengerjakan soal lalu melingkari option yang menurut anda benar,
yakinlah jika anda benar.
•jika tidak tahu atau blank dengan soal-soal yang terasa sulit,
lupakan itu, dan pilih dengan mencoret option yang menurut anda benar,
dan tetap yakin jika jawaban itu benar. Karena keyakinan tidak bisa di
ganggu gudat, insting manusia sangatlah tajam.
•sarapan di saat anda akan pergi ke sekolah, tidak usah kebanyakan. Dan jangan lupa minum air putih secukupnya. Untuk membuat anda rilax
•setelah pulang hari pertama UN istirahatlah dan tidak usah memikirkan hal yang sudah lalu. Buang semua pikiran kotor. Dan tetap berdoa.
Jika anda ingin belajar, silahkan. Dan jika anda tidak ingin belajar
juga silahkan. Karena itu tidak menentukan. Yang menentukan kualitas
belajar anda 3 tahun yang sudah anda tempuh. Jika anda tidak
ingin belajar, tidak apa-apa karena otak kita diamkan sejenak untuk
istirahat dan bertempur pada esok hari.
Cara sukses menghadapi UN 2015
Saya yakin anda pasti bisa adik-adiku, untuk mengerjakan hanya soal, tulisan itu, gampang! pergunakan insting anda, karena insting manusia sangatlah tajam.
Tetap semnagat dan jangan menyerah. Itu cuma tulisan.
Dan bagikan tips ini. Untuk kalian yang akan UN dan saling mendoakan
satu sama lain. Agar semakin tebalnya doa untuk mendapat tulisan LULUS.
Saya juga pernah mengalami hal ini. Dan saya biasa saja dengan hal ujian
ini. Dan buktinya saya sudah LULUS dengan tanpa beban dalam ujian nasional.
Saya doakan semua yang akan menghadapi UN lulus 100%. :) sukses menghadapi UN 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar